SURABAYA – Atlet penghuni Puslatda Jawa Timur (Jatim), proyeksi Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat (Jabar) tidak ada dispensasi libur meski di bulan Ramadan.
Hal ini dikatakan Direktur Puslatda KONI Jatim, Dhimam Abror. “Waktu sudah mepet, jadi kami tidak memberikan libur bagi atlet meski bulan puasa,” ujar Abror, Kamis (9/6/16).
Menurutnya, untuk memantau pelaksanaan Puslatda di bulan Ramadan ini, KONI Jatim membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) Ramadan. “Kita bentuk tim Satgas Ramadan yang bertugas untuk memonitor atlet agar tetap berlatih.”
Tim Satgas Ramadan, kata Abror, beranggotakan sebanyak 30 orang dari Monitoring dan Evaluasi (Monev) yang diambil dari pengurus di KONI Jatim.
“Satgas tugasnya ngecek ke lapangan dua kali seminggu. Penanggung jawabnya ketua harian KONI Jatim,” terang Abror.
Sedangkan untuk lebaran, para atlet Puslatda akan diberi libur H-2 lebaran dan atlet harus sudah kembali ke Puslatda, Senin (11/7).

Libur lebaran diberikan para tlet Puslatda, karena apara atlet diberi kesempatan mudik Lebaran. “Setelah itu, program latihan berjalan lagi,” pungkas Abror. (ega)