BANDA ACEH – Kontingen Jawa Timur (Jatim) terus menambah koleksi medali di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh-Sumut. Di antaranya dari cabang olahraga (cabor) pentaque. Satu medali perak berhasil diraih.
Medali perdana tim pentaque Jatim didapat dari nomor beregu putra. Adapun di nomor tersebut, Jatim diperkuat Dwi Yanuar Rizki Cahyo Putra, Muhamad Kurniawan Asa Putra, M Arif Wahindra, dan M Kosyim. Mereka harus puas meraih medali perak setelah kalah dari tim Aceh dengan skor 2-1 dalam partai final di lapangan indoor Sport Center Universitas Syiah Kuala (USK), Kota Banda Aceh, Kamis (12/9/2024).
Praktis, tim tuan rumah Aceh berhak atas medali emas. “Nomor ini memang tidak kami perhitungkan. Hasil medali perak ini menjadi kejuatan buat kami. Jadi hasil medali perak menjadi penyemangat untuk meraih medali emas,” beber Pelatih Pentaque Jatim Yogiswara Anugrah Pamungkas.
Peluang Jatim untuk menambah medali dari cabor pentaque masih terbuka lebar. Total ada 13 nomor yang dipertandingkan. Dari jumlah tersebut, Jatim menargetkan dapat merebut 4 medali emas.
Terkait peta kekuatan lawan, Yogi menyatakan semua daerah hampir merata. Namun yang paling diwaspadai tuan rumah Aceh dan Sumut. “Selain itu ada Jawa Barat dan Jambi yang memang cukup bagus,” ucapnya.
Bidang Media dan Humas KONI Jatim
