Gelaran Pra-PON di Bandung 17 – 24 Juli 2023
SURABAYA – Tim Angkat Besi Jawa Timur (Jatim), menatap optimistis menyambut gelaran Babak Kualifikasi (BK) PON 2024, yang digelar di GOR Saparua, Bandung mulai 17-24 Juli 2023.
Ketua Pengurus Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Provinsi Jatim, Jeffry Tagore mengatakan, dalam BK PON ini, Jatim diperkuat oleh 17 atlet yang terdiri dari tujuh atlet senior dan 10 atlet junior.
Beberapa nama seperti Eko Yuli Irawan, Luluk Diana, Iqbal Tawakkal menjadi andalan untuk mendulang medali emas.
“Untuk target kami harap 10-11 atlet meraih tiket ke PON, sedangkan target medali kami realistis bisa mendapat tiga medali emas,” kata Jeffry, Selasa (18/7/2023).
Ia mengaku optimistis, bisa meraih tiket cukup banyak. Pasalnya, catatan angkatan selama masa persiapan di Jatim sebulan terakhir menunjukkan progres positif.
Hanya saja, untuk target medali ia tidak memasang banyak karena dukungan persiapan yang tidak 100 persen serta mulai meratanya kekuatan masing-masing provinsi.
“Kekuatan sekarang ini memang masih didominasi Jatim, Jabar, Aceh, lalu Jambi. Tapi lainnya mulai merata termasuk Papua yang memiliki dua lifter yang tampil di SEA Games lalu, sehingga target kami tiga emas. Kalau di PON lalu, dua emas kami juara umum, semoga tiga atau empat emas sudah bisa kunci juara umum,” ujar Jeffry.
Kendati banyak atlet muda, namun ia optimistis bisa meloloskan banyak atlet ke putaran final di PON XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara.
“Memang untuk kali ini banyak atlet muda jebolan Porprov. Mungkin, mereka belum di target di 2024 nanti, tapi kami sudah berpikir jangka panjang untuk mempersiapkan mereka ke PON 2028. Sehingga, mereka sudah mengenal atmosfernya sekarang,” pungkasnya.
Bidang Media dan Humas KONI Jatim
