Seleksi Pelatih Puslatda Ditangani Diktar
SURABAYA – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur (Jatim), akan bekerjasama dengan Universitas Negeri Surabaya (Unesa), guna membentuk Pendikan dan Penataran (Diktar).
Unesa, dalam hal ini akan mengisi sejumlah guru besar maupun praktisi olahraga di program Diktar, di bawah pimpinan Prof Nur Hasan dan Prof Win.
Ketua Umum KONI Jatim, M Nabil mengatakan, KONI terus merancang persiapan proses perekrutan pelatih untuk penghuni Puslatda proyeksi PON 2024.
“Konsepnya sudah siap, mudah-mudahan awal bulan (September) terlaksana. Nanti tim Diktar di bawah pimpinan Prof Nurhasan dan Prof Win untuk melakukan seleksi pelatih,” ujar Nabil.
Adapun sejumlah item yang akan diskrining, oleh Diktar kepada nama-nama calon pelatih yang disodorkan oleh setiap pengurus provinsi (pengprov) cabang olahraga.
“Skrining pelatih mulai dari leadership-nya, skillnya, pengalamannya, jam terbangnya, attitude moralnya, termasuk wawancara untuk pelatih supaya menjadi ideal. Jadi pelatihnya gak kaleng-kaleng,” ungkap Nabil.
Selain itu, yang tak kalah penting lagi adalah rencana program percepatan dari calon pelatih untuk mencapai prestasi terbaik. Pasalnya, persiapan terhitung hanya dua tahun.
Usai menuntaskan perekrutan pelatih, baru KONI Jatim berfokus untuk melakukan seleksi atlet Puslatda. Sehingga, sesuai jadwal puslatda berlangsung pada Oktober 2022 mendatang. (ega)