TUBAN – Cabang olahraga (cabor) Futsal Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VI 2019 akan memiliki juara baru. Ini setelah sang juara bertahan, Sidoarjo, tumbang di babak semifinal dengan skor 2-4 dari Surabaya, Kamis (11/7) sore.
Sidoarjo berstatus juara bertahan sejak futsal dipertandingkan pada Porprov VI 2013 di Madiun. Status itu berlanjut pada Porprov V 2015 di Banyuwangi. Atas kekalahan Sidoarjo di semifinal, cabang futsal dipastikan akan memiliki juara baru.
Pada babak final nanti tim Surabaya akan menghadapi Kota Malang. Malang lolos ke partai puncak seusai mengalahkan Kota Kediri melalui adu penalti, 6-4 (3-3).
“Bertemu Sidoarjo yang merupakan juara bertahan, motivasi pemain berlipat. Pemain ingin mengukir sejarah,” ujar Arif Johan, manajer tim Surabaya.
Gol-gol Surabaya dicetak oleh Alfredo Sony menit ke-8, Marcel Ayala menit ke-9, Mawan Januar menit ke-11, dan gol bunuh diri pemain Sidoarjo Akhmal Trijayanto menit ke-25.
Sementara gol Sidoarjo dicetak oleh Januardhy Ramdhani menit ke-13, dan Adriano Athalia menit ke-30.
“Pada pertandingan tadi, anak-anak tanggung jawab. Begitu kehilangan bola langsung berusaha mengejar bola atau melakukan transisi dengan bagus,” jelasnya.(tim)
