SURABAYA – Prestasi Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jawa Timur (Jatim) di tingkat nasional maupun internasional perlu mendapat dukungan pembinaan dari tingkat yang paling bawah.
Salah satunya dukungan dari pengurus kota-kabupaten dengan memperbanyak kejuaraan tingkat pelajar maupun kelompok umur. Langkah ini diharapkan bisa mendapatkan sekaligus menjaring atlet dari muda potensial.
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim mengusulkan agar kejuaraan di tingkat kota-kabupaten bisa terlaksana secara kontinyu.
“Jangan sekadar sepeda yang diperbanyak. Panjat tebing juga perlu diperbanyak. Saya melihat setiap ulang tahun pemkab-pemkot selalu ada fun bike,” kata Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Jatim, Dudi Harjanto di sela pembukaan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) FPTI Jatim di Gedung Pramuka, Surabaya, Minggu (3/2).
Dudi optimistis pemerintah tangkat dua maupun KONI kota-kabupaten sanggup memberi dukungan. Menurutnya saat ini olahraga panjat tebing sudah masuk ke sekolah-sekolah di hampir seluruh kota di Jatim.
Dengan semakin banyaknya pengetahuan olahraga panjat tebing masuk sekolah memudahkan penyelenggaraan kejuaraan tingkat pelajar di kabupaten-kota.
“Tinggal rekan-rekan (pengurus kabupaten-kota) mengawal kejuaraan, jangan sampai putus. Maksudnya tahun ini ada, seterusnya harus ada. Jangan sampai tahun ini ada, tahun depan hilang, kemudian ada lagi. Harus kontinyu,” lanjut mantan atlet gulat itu.
Dudi mendorong pengurus kota-kabupaten mempersiapkan program jangka pendek dan jangka panjang. Program tersebut diharapkan bisa sinergi dengan pemerintah daerah maupun KONI setempat agar ada keberlanjutan. “Toh tujuannya sama kok, prestasi,” tegas Dudi.
Dudi mencontohkan perjuangan Pengprov FPTI Jatim yang saat ini memiliki sarana dan prasarana. Ini berkat perjuangan pengurus yang memiliki program jelas, didukung prestasi yang ada, kemudian disinergikan dengan KONI Jatim dan Pemprov Jatim.
“Alhamdulillah, prestasi FPTI Jatim terus kontinyu. Ini yang harus dijaga teman-teman di daerah untuk menciptakan pondasi prestaski yang kokoh,” pungkasnya.(tim)