BANYUWANGI – Kirab obor api Asian Games 2018, usai dari Gunung Bromo berlanjut ke Banyuwangi. Bupati Abdullah Azwar Anas, bangga dengan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018, semarak ‘Kirab Obor’ melalui Banyuwangi.
“Banyuwangi sangat bangga dengan status Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games. Ini menegaskan posisi Indonesia sebagai negara yang besar. Banyuwangi juga bangga karena masuk dalam rangkaian torch relay ini,” kata Anas, Minggu (22/08/2018)
Selama di Banyuwangi, kirab obor akan melintasi puncak Gunung Ijen, Banyuwangi. Gunung ini terkenal dengan api birunya yang hanya ada dua di dunia.
“Api biru Gunung Ijen adalah destinasi dan fenomena terbaik di dunia. Spotnya sangat indah. Karena langka, maka kami pilih sebagai salah satu perlintasan torch relay ini,” kata Anas.
Dari puncak Gunung Ijen, api obor Asian Games 2018 akan diarak menuju Pendopo Kabupaten Banyuwangi melewati jalan utama kota. Api obor akan dibawa oleh atlet dan warga berprestasi Banyuwangi.
Anas mengatakan, ada beragam kesenian Banyuwangi yang akan ditampilkan di sepanjang jalan Kirab Obor. Kesenian yang akan disajikan antara lain Tari Gandrung, Banyuwangi Ethno Carnival, dan Kesenian Barong. Suasana pun dijamin semakin meriah dengan penyelenggaraan Festival Komoditas Agrobisnis dan pentas musik Lalare Orchestra.
“Kami akan tunjukan kepada Asia dan dunia betapa kayanya Banyuwangi. Banyuwangi ini memiliki beragam seni budaya yang bagus. Selain itu, masyarakat di sini juga berkomitmen mendukung Asian Games ini,” pungkasnya. (ga)