JAKARTA – Kontingen angkat berat Indonesia untuk pesta olahraga penyandang disabilitas, ASEAN Para Games 2017, berhasil melampaui perkiraan dengan menyabet dua medali emas dalam perlombaan hari pertama yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia, Senin.
Kedua emas tersebut diraih oleh Ni Nengah Widiasih di kelas -45 kilogram putri dan Nur Jannah Kamsyah Kariem untuk kelas -41 kilogram putri.
Pelatih tim angkat berat Indonesia Coni Ruswanta mengaku hasil itu melampaui target yakni emas dari Ni Nengah dan perunggu untuk Nur Jannah.
“Saya bangga dan bersyukur sekali dengan penampilan anak-anak hari ini. Semula saya hanya menargetkan perunggu untuk Nur Jannah tetapi ternyata dia bisa memperoleh emas,” ujar Coni.
Dia mengatakan salah satu faktor penyebab kegemilangan itu adalah lawan Indonesia di -41 kilogram putri, yaitu Filipina, menerapkan strategi yang salah.
“Seharusnya mereka menambah berat sedikit demi sedikit karena kalau angkatan pertama sudah goyang, ya, selanjutnya pasti berat. Jadi kami sedikit diuntungkan dengan kesalahan lawan,” tutur Coni. (mas)
