SURABAYA – Persatuan Gate Ball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Jatim, terus melakukan sosialisasi mengenalkan olahraga anyar di masyarakat.
Di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/Jabar, September mendatang olahraga mirip golf tersebut baru akan di-eksibisikan, dan pada PON 2020/XX Papua baru akan dipertandingkan.
Sekretaris Pergatsi Jatim, Arifin Imanaji mengatakan, gate ball sebelumnya adalah olahraga rekreasi masyarakat dan baru tahun ini masuk olahraga prestasi induk KONI.
“Pergatsi Jatim pada April mendatang akan mulai sosialisasi dalam rangka membentuk pengurus di kab/kota,” kata Arifin, saat ditemui di lapangan gate ball, DLLAJR Dishub Jatim, Jl. A Yani, Surabaya, Jumat (18/3/16) pagi.
Menurutnya, gate ball akan diperkenalkan paling efektif terlebih dahulu di jajaran UPT Dishub, Dishub kab/kota dan PU kab/kota. Pasalnya, Pergatsi Jatim, belum sebulan kepengurusan sudah dikukuhkan oleh Ketua PB Pergatsi, Basuki Hadimuljono, di Surabaya.
Paling tidak, kata Arifin, Pergatsi Jatim ditarget oleh pusat agar mempunyai cabang Pergatsi 1/3 dari jumlah kab/kota di Jatim. “Ya paling tidak kita punya 13 pengurus cabang di Jatim, baru bisa ikut di PON Papua tahun 2020 mendatang.”
Harapannya, cabang olahraga gate ball disambut baik oleh masyarakat di Jatim dan menjadi barometer prestasi di level Nasional. Pasalnya, sebelum dikukuhkan Pergatsi Jatim tim gate ball putra baru saja menjadi juara I di kejurnas yang digelar 2015 di Bandung.
“Ini modal awal bahwa gate ball Jatim bisa mencapaia prestasi Nasional,” pungkas Arifin. (ega)
