Tim Monev Harus Maksimal

26

SURABAYA – Setahun menjelang penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat (Jabar) 2016, KONI Jawa Timur (Jatim) ingin para pengurus yang ditempatkan sebagai tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) bekerja lebih maksimal.

Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung menginginkan tim Monev bisa bekerja lebih keras lagi menjelang PON. “Jangan sampai tim monev hanya menjadi juru bicara dari cabang olahraga,” tegur pria murah senyum ini.

Kabar yang diterima, KONI Jatim sudah mengeluarkan peringatan keras atas kinerja Monev yang dianggap tidak maksimal. Apalagi berdasarkan evaluasi, diperoleh fakta banyak Monev yang kurang perhatian terhadap pelaksanaan tugas.

Bukan hanya itu, banyak Monev yang bolos dalam rapat rutin yang diselenggarakan setiap Selasa. Kondisi ini mengakibatkan banyak cabor Puslatda yang tidak terpantau perkembangannya karena tiadanya laporan dari tim Monev.

“Kalau cuma telepon, saya juga bisa,” sindir Erlangga. Terpisah, Ketua Harian KONI Jatim, Dhimam Abror Djuraid membenarkan ucapan Erlangga. Namun Abror menampik anggapan telah terjadi reshuffle di tim Monev.

“Kita hanya geser beberapa Monev. Utamanya pada cabor yang melaksanakan Puslatda di Malang. Selama ini pemantauannya kurang maksimal,” jelas Abror.(va)

BAGIKAN