SURABAYA – Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa menerima Award dari Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) PWI Jatim. Penghargaan itu diberikan dalam acara Anugerah Olahraga SIWO PWI Jawa Timur 2020 di Aula Gedung SKK Migas dan Pertamina EP Asset 4, Surabaya, Selasa (3/3) malam.
Penghargaan itu diberikan karena Khofifah dianggap berhasil mengawal pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur 2019 lalu.
Tak hanya itu, Khofifah juga dinilai begitu peduli terhadap olahraga yang itu dimasukkan ke dalam 100 hari program kerja. Selain itu, SIWO juga menilai Khofifah fokus mem-backup Kota Surabaya mempersiapkan Piala Dunia U-20 2021.
“Terima kasih atas apresiasinya dan ini semakin memotivasi kami demi kemajuan olahraga di Jatim,” ujar Khofifah usai menerima penghargaan.
Dalam kesempatan itu juga, Khofifah ingin bersama seluruh stakeholder olahraga bersama-sama membangun olahraga yang baik dan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Seperti, sport tourism yang diselenggarakan di tempat-tempat wisata. Dengan kegiatan tersebut, maka akan ada banyak olahragawan mancanegara yang akan melihat dan bisa tertarik dengan pesona alam Jatim.
“Magnet di Jatim banyak sekali, salah satunya sektor pariwisata. Kami ingin olahraga berperan juga pada dunia pariwisata. Kalau cabor bisa menyatu dengan siapapun yang bergerak di kepariwisataan, maka akan mendatangkan banyak turis,” katanya.
Dalam Anugerah Olahraga tersebut, SIWO juga memberikan penghargaan kepada atlet putra terbaik, Mahue Spens Stuber dan atlet putri terbaik Dea Salsabila.
Kemudian, pelatih terbaik Indra Sibarani, atlet beregu terbaik dari tim voli Bank Jatim serta penghargaan Lifetime Achievement diberikan kepada Yahya Buari yang merupakan legenda panahan Indonesia.
Tak hanya itu, penghargaan juga diberikan kepada tokoh peduli olahraga di antaranya Amir Burhanudin, Armando Van Kempen, AKBP Feby Hutagalung, Kombes Pol Sumardji, Jumirin SE, dan Agus Amperianto.
Dari instansi peduli olahraga, penghargaan diberikan kepada PT Pertamina, Universitas Negeri Surabaya (Unesa), induk organisasi adalah Persatuan Boling Indonesia Jatim (PBI), PODSI (dayung) dan daerah peduli olahraga yakni Kota Malang dan Batu.
“Ini adalah bentuk apresiasi kami kepada seluruh stakeholder olahraga yang telah membantu pengembangan olahraga. Serta, kami juga mengapresiasi tinggi prestasi yang diraih para atlet dan pelatih,” ujar Ketua SIWO PWI Jatim, Erwin Muhammad.(tim)
